Pupuk Indonesia Niaga Dukung Kurangi Angka Stunting di Kalibata

Percepatan penurunan stunting pada Balita adalah program
prioritas Pemerintah sebagaimana termaktub dalam RPJMN 2020-2024. Target
nasional pada tahun 2024, prevalensi stunting turun hingga 14%.
Begitu juga dengan Kelurahan Kalibata sebagai salah satu
kelurahan yang ada di Jakarta Selatan tidak terlepas dari masalah ini dimana
saat ini terdapat 20 (duapuluh) balita stunting.
Tahapan penanganan yang telah diprogramkan adalah dengan
pemenuhan gizi melalui pemberian makanan bergizi untuk menaikkan status kondisi
balita sesuai arahan ahli gizi puskesmas Kelurahan Kalibata.
Lurah Kelurahan Kalibata – Jakarta Selatan, Herman
menjelaskan, ”Program Pengentasan Balita Stunting merupakan upaya kami untuk
menurunkan dan pencegahan atas peningkatan angka stunting pada balita yang ada
di wilayah kami”. Program ini merupakan tindak lanjut atas Keputusan Walikota
Kota Administrasi Jakarta Selatan tentang Penetapan Kelurahan Lokasi Fokus
(LOKUS) Penurunan dan Pencegahan Stunting Terintegrasi di Kota Administrasi
Jakart Selatan Tahun 2024 dan 2025, dimana Kelurahan Kalibata merupakan salah
satu Kelurahan yang menjadi Lokasi Fokus (LOKUS) Program Penurunan dan
Pencegahan Balita Stunting di wilayah Kota Administrasi Jakarta Selatan Tahun
2024 dan 2025.
Melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan
Perusahaan, PT Pupuk Indonesia Niaga hadir mendukung program yang telah
dicanangkan oleh Kelurahan Kalibata berkolaborasi menuntaskan masalah stunting
di Kelurahan Kalibata dengan tujuan menaikkan status balita stunting menjadi
balita sehat dengan gizi seimbang dan tidak ada lagi balita stunting di
Kelurahan Kalibata di masa mendatang.
Adapun agenda kegiatan penanganan stunting diantaranya
melalui peningkatan kualitas posyandu serta intervensi pemenuhan makanan dan
vitamin bagi balita stunting. Menu makanan dalam pengawasan ahli gizi Puskesmas
Kelurahan Kalibata dan disiapkan oleh kader (relawan) di wilayah tersebut.
Sekper PI Niaga, Shinta Martani menjelaskan, ”PI Niaga
mendukung kegiatan penanganan stunting di Kelurahan Kalibata dimana programnya
antara lain mendeteksi masalah gizi,
memberikan edukasi pencegahan stunting kepada seluruh sasaran, serta melakukan
intervensi segera bagi yang memiliki masalah gizi”.
Tahap pertama adalah dengan pemberian paket alat ke
setiap posyandu dan tahap selanjutnya melakukan kunjungan ke rumah balita
stunting yang terjadwal dan melibatkan kader (relawan) gizi yang tugasnya
memastikan makanan yang diberikan dihabiskan oleh balita stunting. ”Tugas kita
bersama mempersiapkan generasi yang sehat dengan mengkonsumsi gizi yang
berimbang. Dan harapan kami dengan kerjasama ini gizi baik bagi balita
khususnya di wilayah Kelurahan Kalibata sebagai upaya penurunan dan pencegahan
peningkatan angka stunting pada balita segera terwujud”, imbuh Shinta.