Terus Tingkatkan Kontribusi untuk Masyarakat Gresik, Petrokimia Gresik Salurkan Bantuan Satu Unit Mobil Jenazah Lewat PMI Kabupaten Gresik
Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia memberikan bantuan satu unit mobil jenazah untuk masyarakat Gresik melalui Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gresik. Bantuan tersebut diserahkan oleh Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo yang diwakili Direktur Operasi dan Produksi Petrokimia Gresik, Digna Jatiningsih kepada Bupati Kabupaten Gresik, Fandi Akhmad Yani dalam Peringatan HUT PMI Ke-78 Kabupaten Gresik, di Gresik, Jawa Timur, Selasa (26/9).
Setelah prosesi penyerahan, Digna menyampaikan bahwa, tahun ini PMI Kabupaten Gresik akan mendirikan "Posko 24 Jam" kolaborasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Kesehatan setempat. Untuk mengoptimalkan layanan tersebut, dibutuhkan sarana prasarana yang memadai, salah satunya adalah mobil jenazah.
"Bantuan ini menjadi titik untuk memperkuat sinergi antara Petrokimia Gresik, PMI, dan Pemerintah Kabupaten Gresik. Petrokimia Gresik adalah bagian dari Kabupaten Gresik, kami sangat bangga bisa berkolaborasi dengan PMI di bidang kemanusiaan untuk memberikan manfaat," ujar Digna.
Informasi yang dihimpun, saat ini PMI Gresik memang sudah memiliki satu unit mobil jenazah, tapi kondisinya butuh peremajaan agar layanan kepalangmerahan, dalam hal ini pelayanan tanggap darurat bencana untuk masyarakat Gresik bisa semakin baik lagi.
Bupati Gresik, Fandi Ahmad Yani menyampaikan terima kasih kepada Petrokimia Gresik yang selalu menjadi mitra sinergis bagi Pemerintah Kabupaten Gresik. Kali ini melalui program PMI Gresik.
"Semoga kebersamaan dalam membantu sesama ini bisa membawa dampak positif bagi masyarakat Gresik. Terima kasih atas bantuan mobil jenazah ini, karena memudahkan PMI dalam menjalankan tugasnya," ungkap Bupati Gresik.
Sementara itu, Posko 24 Jam ini didirikan PMI di kantor PMI Kabupaten Gresik sebagai upaya untuk menghadapi potensi terjadinya bencana hidrometeorologi di wilayah Gresik akibat cuaca ekstrem. Diantaranya bencana kekeringan, banjir, badai, kebakaran hutan, longsor, angin puyuh, gelombang dingin, hingga gelombang panas.
Ketua PMI Kabupaten Gresik, Achmad Nadlir mengapresiasi dukungan mitra untuk suksesnya program-program PMI Gresik dalam rangka "Menolong Sepenuh Hati" bagi masyarakat Gresik, khususnya Petrokimia Gresik.
"Terima kasih atas bantuan yang diberikan Petrokimia Gresik, kami yakin bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Gresik," tandasnya.
Lebih lanjut, Digna menjelaskan, seiring dengan kemajuan perusahaan, Petrokimia Gresik akan terus meningkatkan kebermanfaatannya untuk masyarakat Gresik. Sebagai informasi, pada tahun 2023 hingga bulan Agustus perusahaan telah menjalankan program Bina Lingkungan untuk masyarakat Gresik dengan total realisasi sebesar Rp8,6 miliar. Seluruhnya terealisasi untuk pemenuhan pilar sosial, ekonomi,dan lingkungan dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
"Kami menyadari keberhasilan Petrokimia Gresik dalam menjalankan amanah dalam memproduksi dan menyalurkan pupuk bersubsidi serta menghadirkan solusi agroindustri ke berbagai daerah di Indonesia tidak lepas dari dukungan masyarakat sekitar. Kami berharap dengan berbagai bentuk kontribusi yang telah kami berikan, dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh elemen masyarakat gresik," tutup Digna. (*Dep.KomkorPKG)